Review Lengkap: iPhone 11 Pro Max Resmi Jadi HP Kuno, Ini Risikonya Jika Masih Pakai
Pendahuluan

Teknologi bergerak cepat. Perangkat yang dulu dianggap premium kini bisa berubah menjadi HP kuno hanya dalam hitungan tahun. Salah satunya adalah iPhone 11 Pro Max, flagship Apple yang rilis tahun 2019. Pada masanya, HP ini menjadi simbol prestise dengan kamera triple, layar OLED Super Retina XDR, dan performa gahar dari chip A13 Bionic.
Namun kini, Apple secara resmi mengkategorikan iPhone 11 Pro Max sebagai perangkat “vintage”. Artinya, produk ini sudah tidak lagi diproduksi dan dukungan layanan resmi mulai terbatas. Dalam artikel ini, kita akan membahas review lengkap iPhone 11 Pro Max, apa saja risiko jika masih menggunakannya, serta bagaimana perspektif pengguna di era 2025.
Penjelasan

1. Status “Kuno” Menurut Apple
Apple memiliki klasifikasi khusus:
-
Vintage: produk yang sudah dihentikan lebih dari 5 tahun.
-
Obsolete: produk yang sudah dihentikan lebih dari 7 tahun dan tidak mendapat layanan sama sekali.
iPhone 11 Pro Max kini resmi masuk kategori vintage. Secara sederhana, status ini membuatnya dianggap HP kuno meski masih berfungsi.
2. Risiko Jika Masih Menggunakan iPhone 11 Pro Max
Meski performa harian masih oke, ada beberapa risiko besar:
-
Tidak dapat update software terbaru: artinya tidak kompatibel dengan iOS generasi mendatang.
-
Keamanan menurun: tanpa update keamanan, rawan terkena malware atau kebocoran data.
-
Sulit cari sparepart resmi: baterai, layar, atau kamera sulit diganti dengan original Apple.
-
Nilai jual anjlok: harga second akan turun drastis.
-
Aplikasi mulai tidak kompatibel: beberapa aplikasi baru biasanya tidak support iOS versi lama.
3. Performa Masih Layak, Tapi Mulai Tertinggal
Chip A13 Bionic masih cukup tangguh untuk gaming populer seperti Mobile Legends atau PUBG Mobile, tapi jika dibandingkan dengan iPhone 15 Pro Max yang pakai A17 Pro, jelas ketinggalan jauh. Refresh rate layar 60Hz juga terasa “jadul” dibanding layar 120Hz yang kini standar flagship.
4. Pertimbangan Ekonomi
Ada sisi positif: harga iPhone 11 Pro Max second cukup terjangkau di pasar, terutama di Indonesia. Namun, bagi pengguna yang peduli keamanan dan performa jangka panjang, membeli atau tetap memakai HP ini bisa jadi risiko finansial.
Review dari YouTube
Beberapa channel teknologi sudah mengulas kondisi iPhone 11 Pro Max di tahun 2025:
-
GadgetIn (Indonesia) menekankan bahwa meskipun kamera masih layak, pengalaman pengguna terasa kurang “smooth” dibanding iPhone terbaru.
-
Unbox Therapy (Global) menyebut iPhone 11 Pro Max sebagai “the last king of 60Hz iPhones”, tapi sudah tidak relevan untuk penggunaan jangka panjang.
-
TechNave (Asia) bahkan merekomendasikan agar pengguna segera upgrade, terutama karena aplikasi finansial dan banking di masa depan akan lebih menuntut standar keamanan tinggi.
Dari review lengkap di YouTube ini, kesimpulannya seragam: iPhone 11 Pro Max masih bisa dipakai, tapi risikonya cukup besar.
Kesimpulan
iPhone 11 Pro Max resmi jadi HP kuno bukan sekadar istilah, tapi sebuah peringatan. Jika masih memakainya, pengguna harus siap dengan risiko keamanan, performa yang tertinggal, dan sulitnya perbaikan.
Review lengkap ini menunjukkan bahwa meski iPhone 11 Pro Max pernah menjadi primadona, era 2025 sudah menuntut perangkat yang lebih modern. Jika ingin tetap nyaman, aman, dan relevan, sebaiknya pertimbangkan untuk upgrade ke iPhone seri terbaru.
QnA
Q: Apakah iPhone 11 Pro Max masih bisa dipakai untuk gaming?
A: Masih bisa, tapi pengalaman kurang mulus dibanding iPhone 15 Pro Max yang mendukung refresh rate tinggi.
Q: Apa risiko terbesar memakai iPhone 11 Pro Max sekarang?
A: Risiko keamanan karena tidak dapat update iOS terbaru, serta sulitnya mencari sparepart resmi.
Q: Apakah iPhone 11 Pro Max masih bisa dipakai untuk aplikasi perbankan?
A: Untuk saat ini masih bisa, tapi ke depan bisa saja aplikasi tidak mendukung iOS lama.
Q: Bagaimana harga second iPhone 11 Pro Max di Indonesia?
A: Harga bervariasi, sekitar 4-6 juta rupiah tergantung kondisi, tapi nilainya terus menurun.
Q: Apakah lebih baik menjual sekarang atau tetap pakai?
A: Jika masih nyaman, bisa dipakai sementara. Namun untuk jangka panjang, menjualnya sebelum semakin murah adalah opsi lebih bijak.
Bahasa Bayi 🍼✨
Hehe, si iPhone 11 Pro Max ini tuh ibarat mainan bayi yang dulu paling kece, sekarang udah jadi mainan lama. Masih bisa dipake sih, tapi baterainya suka rewel, aplikasinya kadang ga mau nurut.
Kalo dipake buat foto-foto, masih lucu, hasilnya gemesin. Tapi buat jangka panjang, mending ganti mainan baru yang lebih kinclong, biar ga nangis pas tiba-tiba aplikasinya bilang “ga bisa jalan di iOS ini yaa”.
Jadi intinya, iPhone 11 Pro Max sekarang udah jadi “boneka lama” yang manis untuk dikenang, tapi jangan kaget kalo sering bikin drama, uwuwu~
